Oleh: Siti Kadarini, SIP.

Perpustakaan sekolah menjadi bagian penting dalam mata rantai proses belajar mengajar. Keberadaannya tentu berfungsi untuk menambah pengetahuan dan daya kreativitas siswa serta guru dalam mengembangkan ilmunya. Melihat fungsi tersebut maka jelas bahwa perpustakaan sangat dibutuhkan bagi setiap satuan pendidikan.

Seperti halnya Perpustakan Arkan Cendekia yang mengupayakan beberapa program demi tercapainya pemenuhan kebutuhan informasi bagi siswa dan tenaga pendidik. Salah satu program yang dicanangkan ialah “Library Time”.  Library Time adalah sebuah istilah lain dari waktu kunjung perpustakaan. Sebuah kegiatan yang di dalamnya memuat beberapa aktivitas literasi dan beberapa hal yang berkaitan dengan pemanfaatan perpustakaan (baik digital atau fisik).

Selama pembelajaran jarak jauh (PJJ). Teknis pelaksanaan secara mandiri dan dipantau oleh tim literasi melalui grup WA khusus. Siswa bebas memanfaatkan waktu yang telah disepakati, para siswa membaca buku apa saja selain buku pelajaran yang dimiliki di rumah masing-masing, atau bisa mengakses perpustakaan digital Arkan Cendekia (https://library.arkan.sch.id/). Kemudian siswa mengisi tautan jurnal literasi yang disediakan dalam bentuk gform.

Program “Library Time” ini lebih mengarah kepada jadwal kunjung perpustakaan yang dijadwalkan perkelasnya, yang bertujuan memperkenalkan dan memanfaatkan perpustakaan menjadi lebih efektif dan efesien dengan waktu telah ditentukan. Harapannya jika kondisi sudah kembali normal, penerapan “Library Time” bisa meningkatkan antusias siswa untuk memanfaatkan fasilitas perpustakaan secara leluasa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *